NKRI NEWS - Kadang terlintas dalam pikiran saya pertanyaan kenapa Habib Rizieq tidak terjun langsung mencalonkan dirinya sendiri untuk i...
NKRI NEWS - Kadang terlintas dalam pikiran saya pertanyaan kenapa Habib Rizieq tidak terjun langsung mencalonkan dirinya sendiri untuk ikut bertarung di Pilkada DKI 2017?
Atau apakah karena posisi sebagai Gubernur DKI terlalu "kecil" dan "rendah" untuk Habib Rizieq sehingga alih-alih memajukan dirinya sendiri untuk ikut merebut kekuasaan DKI 1, malah berusaha mendorong pihak lain untuk maju dalam Pilkada DKI tahun depan, yang padahal saya yakin, menurut anggota FPI sendiri tidak ada lagi orang yang patut dijadikan pemimpin kecuali sang Imam Besarnya sendiri.
Kalau Habib Rizieq maju sebagai salah satu calon gubernur DKI, peta politik DKI menjelang Pilkada tentunya akan semakin ramai. Dan akan banyak sekali dinamika politik di DKI yang akan dengan mudah ditebak. Para pengamat politik DKI maupun nasional akan kesulitan untuk mebuat prediksi-prediksi politik khususnya menjelang saat-saat terakhir Pilkada. Mungkin hanya satu saja yg bisa dipastikan, calon pemilih Yusril Ihza Mahendra akan banyak yang berpindah ke Habib Rizieq.
Harus diingat, bahwa selain populer di DKI, Imam Besar FPI ini sangat kuat pengaruhnya di kelompok-kelompok massa islam tertentu di DKI. sehingga tidak akan sulit bagi Habib Rizieq untuk mengumpulkan suara sejumlah 2-3 juta saja daripada kalau kandidat muslim lainnya yang maju.
Siapa tahu, apabila Habib Rizieq betul-betul terpilih jadi Gubernur DKI, akan muncul program-program dan kebijakan-krbijakan pembangunan yang disamping berbeda dengan program-program dan kebijakan pemprop. DKI sebelum-sebelumnya, juga lebih berdaya guna untuk percepatan pembangunan kesejahteraan dan sumber daya manusia Warga DKI.
Nah itu lah hal-hal yang mendasari kenapa terkadang muncul pertanyaan di dalam benak pikiran saya tentang kenapa Habib Rizieq tidak memajukan dirinya sendiri saja di ajang pilkada DKI kali ini. Kalau yang dimajukan sebagai pesaing petahana hanyalah yang biasa-biasa saja, pesta pemilukadanya tidak akan seru dan menegangkan adrenalin :) Mudah-mudahan saja diakhir-akhir menjelang penutupan pendaftaran balongun DKI nanti, Sang Habib bersedia memajukan dirinya sebagai calon gubernur utama DKI. Mudah-mudahan Habib Rizieq punya nyali untuk maju di Pilkada DKI menghadapi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Sumber : Kompas.com